Jumat, 31 Desember 2010

sketsa hidup 2

kisah damai hilang di antara gurauan ketiadaan hidup
takut warnai keseimbangan pada mental-mental kecil di hadapan pasir yang berbisik di antara
"kami besar untuk mati nanti"
kata mereka yang menjadi saksi bagi dunia yang telah amat tua ini
"kami ada untuk kalian bunuh itu tentu"
sebagian lagi berkata begitu karena tak lagi hidup dengan nyawa yang hanya separuh
"kamu hanya datang mengasihani kami lalu melagu kelu akan pilu nurani kami yang terlanjur kelabu"
begitu pula kata-kata mereka yang mendapati pandang dunia akan kecilnya sebuah harapan dari masa depan yang hilang bagi diri-diri mereka

0 komentar:

Posting Komentar

Lukisan Hati Pembaca